http://sorotgunungkidul.com/foto_banner/gk_grasstrack.jpg
Hukum & Kriminal
Senin, 13 Juni 2016 - 10:16:57 | r1 / Sorot Kebumen

Gadis Ini Ngaku Disekap Lelaki Bertato, Tapi Cuma Bohongin Polisi
Gadis Ini Ngaku Disekap Lelaki Bertato, Tapi Cuma Bohongin PolisiIklan Samping BeritaIlustrasi by net

Kebumen,(sorotkebumen.com)--Ni, gadis berusia 21 tahun warga Kecamatan Aliyan merengek lemas di hadapan jajaran Satreskrim Polres Kebumen. Dia bercerita jika baru saja menjadi korban tindak kriminal oleh dua lelaki bertato, Tik dan Ar yang sama-sama berasal dari Kecamatan Aliyan.

Ni mengaku awalnya dibawa oleh kedua temannya itu ke Semarang untuk bekerja sebagai penjaga toko boneka. Namun, dari kisahnya di depan penyidik, dia justru disekap bersama keempat perempuan lainnya.

Saat itu juga, Jumat (10/06) kemarin, anggota polisi yang dipimpin oleh AKP Willy Budianto, Kasat Reskrim Polres Kebumen langsung melakukan pengejaran. Setelah kedua orang yang dilaporkan hendak ditangkap, mereka heran ditambah bingung. Kendati demikian, akhirnya Tik dan Ar dibawa ke markas polisi untuk penyelidikan.

"Ternyata hanya laporan palsu. Ni tidak disekap dan tidak ada penyekapan apapun," tegas AKP Willy, Senin (13/06/2016).

Dibeberkannya, Ni nekat membuat laporan palsu lantaran tidak ingin orangtuanya tahu jika dia bekerja sebagai pemandu karaoke di Semarang. Kedua orang yang dilaporkan itu ialah teman bekerja yang notabene masih satu kecamatan dengan Ni. Mereka bertiga bekerja di tempat usaha karaoke baru sekitar satu minggu. Akan tetapi, orangtua Ni mengetahui kalau anaknya tersebut bekerja di toko.

"Kesalahpahaman dan akhirnya kita damaikan dengan mengundang perangkat desa disaksikan orangtuanya masing-masing," terang Willy.

Dilanjutkannya, Ni dan temannya membuat surat pernyataan dan kesepakatan kalau hendak berdamai dan tidak mengulanginya lagi. Mereka sadar, jika itu semua merupakan kesalahpahaman yang bisa diluruskan dan tidak merusak pertemanan. (Danu)

Berita Terkait :


HOT NEWS