Kebumen,(sorotkebumen.com)--Sejumlah pejabat Pemkab Kebumen yang beberapa waktu lalu jadi target Oprasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) dan dijadikan sebagai saksi tampak sudah pulang ke Kebumen. Menurut informasi, ketiga pejabat yang dijadikan sebagai saksi sudah dilepas oleh KPK pada Minggu (16/10/2016) malam kemarin.

Dari tiga saksi yang diperiksa oleh KPK kemarin, baru dua yang sudah nampak pulang ke Kebumen. Mereka yakni Suhartono selaku anggota komisi A DPRD dan Adi Pandoyo selaku sekda Kebumen. Sementara satu saksi dari anggota komisi A DPRD lainya, Dian Lestari Subekti dikabarkan sedang berada di Jogjakarta untuk keperluan keluarga. Suhartono dan Sekda Adi Pandoyo nampak sudah mulai mulai masuk kantor` dan baraktifitas seperti biasanya.

Saat ditemui sorotkebumen, Suhartono mengaku penangkapanya oleh KPK sangat tidak disangkanya. Dirinya dituduh terlibat kasus yang menimpa Yudi Trihartanto selaku komisis A DPRD Kebumen dan Sigit Widodo.  Pasalnya saat penangkapannya, Yudi Trihartanto sedang berkunjung kerumahnya. Terlebih dengan jabatanya yang juga sebagai anggota komisi A DPRD Kebumen, sehingga KPK menganggap bahwa pihaknya ikut terlibat.

"Selama pemeriksaan di KPK, saya memang ditanyai beberapa pertanyaan. Namu mungkin karena dari hasil pemeriksaan saya tidak terbukti terlibat, akhirnya KPK memperbolehkan saya pulang,"ungkap Suhartono, Selasa (18/10/2016).

Lebih lanjut dia menyampaikan, saat diperiksa di KPK, pihaknya sama sekali tidak berjumpa dengan sejumlah pejabat Kebumen lainya yang juga jadi target OTT KPK saat itu. Karena menurut kabar, pelaksanaan pemeriksaan sejumlah pejabat Kebumen termasuk dirinya ,ditempatkan dilokasi yang terpisah. Suhartono juga mengaku bahwa pengalaman berurusan dengan KPK tersebut merupakan yang pertama kali dan membuat dirinya sempat takut. Namun demikian kejadian itu akan dijadikanya sebagai bahan evaluasi dan memperbaiaki diri dalam bekerja menjadi wakil rakyat. (Beni)